Kamis, 22 Agustus 2013

Kuliner Khas Kalimantan Barat

Berada di Pontianak maupun di daerah lainnya di wilayah propinsi Kalimantan Barat, akan lebih berkesan apabila kita telah meng"icip-icip" kuliner khas di daerah ini. Beberapa diantaranya mungkin juga bisa Anda temukan di propinsi lain namun tetap saja suasana yang berbeda saat menyantapnya akan membuat hari-hari Anda di kota ini lebih menarik. Masakan khas sangat berkaitan erat dengan budaya daerah setempat terutama suku /etnis yang ada disana. Suku asli yang ada di Kalimantan Barat adalah Dayak dan Melayu namun tentunya saat ini berbagai suku lainnya telah banyak di bumi Khatulistiwa ini seperti Jawa, Tionghoa, Madura, Batak, dan lainnya dimana hidup bersama dalam keharmonisan. 
 Pusat kota Pontianak adalah hotspot yang paling tepat bagi yang senang berwisata kuliner. Berbagai cita rasa mulai dari tradisional, chinnese food, western food siap memanjakan lidah kita. Berikut referensi makanan tradisional Kalbar yang bisa kita dapatkan di kota ini:

Bubur Padas
Bubur yang terbuat dari beras yang di-onseng lalu ditumbuk. Dalam proses memasaknya akan dipadukan dengan berbagai jenis sayur yang dipotong halus sesuai selera. Aneka sayur yang ada biasanya antara lain pakis, kacang panjang, daun kesum, ketela rambat, bayam dll. Meskipun namanya bubur padas namun jangan pikir akan se-"Pedas" namanya karena rasanya sama sekali tidak pedas. Only in West Borneo !

Ikan Asam Pedas
Sup ikan yang dimasak dengan bumbu asam pedas. Tentu saja ikan yang dimasak hasil nelayan di daerah pesisir maupun tambak masyarakat sekitar Sungai kapuas. Akan lebih nikmat ketika disantap di tepian sungai Kapuas karena ada beberapa kafe yang siap membawa Anda makan sambil menikmati sungai Kapuas seperti Kafe Serasan yang dekat dengan lokasi Jl. Tanjung Raya 2.

Tempoyak
Ini adalah makanan yang terbuat dari daging buah durian yang difermentasi dengan garam kemudian dimasak dengan campuran bawang, serta daging maupun udang. Aromanya yang pekat akan menguji kesabaran kita untuk menyantapnya.

Tumpi
Tumpi adalah penganan yang wujudnya mirip dengan kue cucur dari Jawa Timur. Makanan ini biasanya dibuat ketika ada acara yang diadakan oleh masyarakat suku dayak. Makanan ini terbuat dari terigu, gula merah, dan garam.

Lama'nk
Lama'nk pun biasanya menjadi makanan pendamping tumpi ketika acara di wilayah Kalimantan. Beras pulut atau ketan yang dibalut daun pisang yang dimasak menggunakan bambu muda tentunya akan memberikan aroma dan cita rasa yang mantap. Tidak jarang pula lamank ini ditemukan di pusat-pusat penjualan kue tradisional.

Kerupuk Basah
Makanan khas Kabupaten Kapuas Hulu ini sepintas mirip dengan empek-empek dalam versi bentuk lonjong dan memanjang. Kerupuk basah biasanya dibuat dari ikan belida ataupun ikan tenggiri. Makanan ini disantap bersama kuah kacang.

Amplang
Nah.. kalo kudapan yang satu ini juga mirip dengan panganan yang dikenal dengan kemplang. Kerupuk bulat-bulan berwarna krem ini terbuat dari ikan belida dan ada juga yang terbuat dari ikan tenggiri. Cocok dijadikan buah tangan karena sifatnya yang bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama. Bisa didapat di pusat oleh-oleh Kalbar di Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek - PSP.

/ sebenarnya masih ada banyak lagi kuliner tradisional yang ada di Kalbar yang akan saya posting di edisi berikutnya.  Sekarang saya akan menceritakan pengalaman saya mencicipi kuliner oriental ala Chinesee. Kalo boleh narsis ni, saya akan bilang kalo Pontianak adalah gudangnya makanan-makanan enak. Tidak susah bagi kita menemukan makanan yang memanjakan lidah kita meskipun ada pula beberapa tempat makanan yang kurang rekomended-lah tentang penyajian rasanya.

Pernah dengan KueTiaw, Kue Kia Theng, Bakmi Singkawang, Capcay? Ini wajib anda coba. Yah tentunya untuk menu-menu seperti ini bagi yang tidak bisa mengkonsumsi 'babi' harus lebih jeli untuk mencari sajian serupa yang halal. Kita bisa tanya langsung dengan penjualnya ataupun rekomendasi orang setempat.

Kuetiaw
merupakan sajian mie putih pipih dan tipis selebar 1 cm yang bisa disajikan dalam bentuk mie tiaw goreng maupun rebus dengan sajian daging dan rempah khasnya. Kuetiaw menawarkan cita rasa yang luar biasa dan akan lebih sedap ketika disantap saat malam hari. Salah satu pusat kuetiaw sapi yang halal di Pontianak adalah Kuetiaw Appollo di kawasan jalan Patimura.

Kue Kia Theng
berbentuk mie rebus dengan campuran rempah dan daging babi. Tekstur mie nya mirip dengan kuetiaw hanya saja ukuran mie-nya persegi 5 cmx5 cm. 

Bakmi Singkawang
Kalo ada yang merupakan penggemar bakmi, coba rasakan cita rasa bakmi Singkawang yang bisa ditemukan di kawasan gajahmada, Pontianak. Hati-hati... bisa ketagihan...
Capcay
Sudah bosan makan sayur ? Tidak ada salahnya mencicipi capcay yang diramu dari 10 jenis sayuran dan campuran seafood dan daging. satu kata aja untuk mendeskripsikan masakan ini... Maknyussssss!!!

hmmmm kalo udah bercerita tentang makanan kok jadi semangat gini ya.... hehe
but it alright! no problemo demi berbagi pengalaman. Mudah-mudahan di lain kesempatan saya bisa update pengalaman lainnya sekitar kuliner di bumi Khatulistiwa. See ya! []


Tidak ada komentar:

Posting Komentar